Rumus Excel Mengambil Data Terakhir Dengan Kriteria Pada Sebuah Tabel
Bagaimanakah rumus excel yang dipakai untuk mengambil data terakhir pada sebuah tabel dengan kriteria tertentu?
Dalam masalah excel ini misalnya kita mempunyai tabel yang berisi data setoran uang tabungan dari anggota atau nasabah. Kemudian kita ingin dari tabel data tersebut mampu diketahui setoran terakhir untuk masing-masing nasabah.
Untuk lebih jelasnya silahkan perhatikan teladan tabel data excel berikut ini:
Nah, bagaimanakah pengambilan data terakhir pada excel untuk masing-masing nama anggota pada tabel tersebut?
Jika sebelumnya Kelas Excel sudah memberikan tutorial wacana rumus excel untuk mencari nilai terdekat, pada tutorial kali ini kita akan mempelajari Cara mengambil data terakhir sebuah kolom atau lebih tepatnya untuk menampilkan data setoran terakhir dengan kriteria nama serta membaca data terakhir untuk bulan tertentu bagi masing-masing anggota atau nasabah dari pola tabel di atas.
Silahkan di baca dan dipraktekkan.
Mengambil Data Terakhir Untuk Masing-masing Nama/ID
Kasus semacam ini biasa saya sebut sebagai rumus vlookup data terakhir dengan kriteria, meskipun pada prakteknya kita tidak harus memakai fungsi Vlookup untuk penyelesaiannya.
Rumus excel yang mampu digunakan untuk mencari nilai terakhir pada excel sebagaimana pada contoh tabel data di atas, salah satunya yaitu sebagai berikut:
=LOOKUP(2;1/($C$2:$C$11=F4);$D$2:$D$11)
Rumus di atas silahkan dituliskan untuk mengisi kolom G4 seakan-akan pada contoh gambar berikut.
Range C2:C11 merupakan kolom daftar nama penyetor, sedangkan range D2:D11 merupakan kolom jumlah setoran. Pada kedua range ini sengaja kami buat diktatorial dengan menyampaikan tanda dollar ($) supaya dikala kita copy paste ke sel-sel lain dibawahnya tidak berubah.
Adapun rujukan sel F4 yang merupakan kriteria dari nama yang akan kita ambil data setoran terakhirnya . referensi ini biarkan tetap relatif dan tidak perlu kita sewenang-wenangkan. Selanjutnya anda hanya perlu melakuka copy paste ke sel-sel lain dibawahnya.
Tutorial lebih lanjut wacana referensi otoriter ini mampu anda baca pada halaman berikut:
Untuk mengetahui Cara kerja rumus ini tentunya anda harus memahami dulu ihwal Cara memakai fungsi Lookup yang sudah jauh hari kita bahas. jika dirasa perlu silahkan menuju halaman berikut ini untuk mempelajari penjelasannya.
Nilai 2 yang merupakan Lookup Value yang dicari pada rumus tersebut bahu-membahu hanya trik saja. Angka ini tidak baku yang niscaya harus lebih besar dari 1.
Pada rumus excel diatas kolom tanggal masih diabaikan, lalu bagaimana kalau kita hanya ingin mengambil data pada bulan-bulan tertentu saja? Silahkan dilanjutkan pada potongan kedua tutorial pengambilan data terakhir pada excel ini.
Mengambil Data Terakhir Untuk Masing-masing Nama/ID Pada Bulan Tertentu
Selain data terakhir untuk masing-masing nama bila anda ingin menerapkan kriteria komplemen, contohnya pada kasus ini kita hanya ingn mengamil data pada bulan 10 saja, maka anda bisa menerapkan rumus excel berikut pada sel G4:
=LOOKUP(2;1/(($C$2:$C$11=F4)*(MONTH($B$2:$B$11)=$G$2));$D$2:$D$11)
Pada rumus diatas sel G2 berisi data numeric/angka yang memperlihatkan nomor urut bulan yang akan kita jadikan sebagai kriteria.
Kriteria-kriteria ini tentunya bisa nada sesuaikan dengan kebutuhan, namun perlu dicatat bahwa pada rumus ini anda tidak bisa menggunakan fungsi-fungsi perbandingan semisal fungsi OR atau AND. alasannya potongan kriteria pada rumus ini bergotong-royong merupakan sebuah Array. untuk itu anda perlu merujuk pada pembahasan kita yang sudah lalau ihwal penggunaan fungsi-fungsi perbandingan ini pada sebuah array yang bsia anda baca penjelasannya pada halaman berikut:
Kenapa rumus excel untuk nama "Kelas Excel" menghasilkan pesan kesalahan #NA?
Hal ini disebabkan untuk bulan 10 data setoran nama "Kelas Excel" memang tidak ditemukan. Untuk menghilangkan pesan kesalahan ini anda mampu memakai fungsi IFERROR atau IFNA.
Jika menggunakan fungsi IFERROR excel maka rumusnya akan menjadi begini:
=IFERROR(LOOKUP(2;1/(($C$2:$C$11=F4)*(MONTH($B$2:$B$11)=$G$2));$D$2:$D$11);"")
Sebagai catatan perhiasan pada kolom F tabel data diatas mampu juga anda susun mengguakan rumus excel, dimana pada kolm ini merupakan nilai-nilai unik (membuang data duplikat) dari kolom nama tabel data setoran. Untuk pembahasannya mampu anda temukan pada halaman berikut:
Sebenarnya masih ada beberapa rumus lain yang bisa digunakan untuk mengambil data terakhir pada excel semacam perkara ini. jika diperlukan lain waktu akan kami update lagi tutorial excel ini.
Sebelum pergi silahkan di share kalau artikel tutorial excel ini bermanfaat dan akhir kata sampai jumpa pada tutorial selanjutnya.
Komentar
Posting Komentar